Tim Pokja Pemuteran Salurkan Bantuan LPBI Program PKMM Covid-19 Dengan Aplikasi Duithape

pwnu.or.id – Rabu (24/2) tim Pokja Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali menyalurkan bantuan program Penguatan Ketangguhan Masyarakat dalam Menghadapi (PKMM) Covid 19 dari LPBI NU bekerja sama dengan Australian Goverment di Toko Nadya Sari untuk masyarakat yang terdampak Covid-19. Adapun penyaluran di Desa Pemuteran dimulai dari 2 banjar dari 9 Banjar yang ada, Banjar Dinas Kembang Sari dan Banjar Dinas Pala Sari dengan menggunakan sistem aplikasi Duit Hape.

Di Bali ada 3 Desa yang dapat bantuan dari LPBI Pusat, yaitu desa Pemuteran dan Desa Banyupoh di Kabupaten Buleleng serta Desa Pengambengan di Kabupaten Jembrana. Adapun yang menerima bantuan adalah masyarakat yang tidak mendapat bantuan dari pemerintah melalui skema apapun baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah ataupun desa.

Bacaan Lainnya

Terdapat 276 paket sembako yang terdiri dari 89 paket untuk Banjar Dinas Kembang Sari dan 187 paket untuk Banjar Dinas Pala Sari. Adapun paket sembako yang di serahkan terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng, telor, mie instan, kecap, saos. Sementara total paket bantuan untuk dua desa di Kabupaten Buleleng adalah sebanyak 1644.

Kegiatan penyaluran sembako tersebut dihadiri oleh Perbekel Desa Pemuteran oleh Bapak Nyoman Arnawa, Ketua BPD Pemuteran, Abdul Karim Abraham selaku Koordinator Pengembangan Program PKMM Covid 19 Kabupaten Buleleng, Koordinator Pokja oleh M. Lutfi, kepala Banjar Dinas Kembang Sari yaitu Ketut Switra dan kepala Banjar Dinas Pala Sari yakni Made Mastra, kelian pecalang Pemuteran oleh I Komang Sumantara, POLSEK Gerokgak, serta Satpol PP.

Waktu pembagian dimulai pada pukul 09.00 Wita dan berakhir pada pukul 14.00 Wita. Sebagai pengamanan acara tersebut dihadiri pula beberapa petugas keamanan yang terdiri dari ANSOR 04-D Pemuteran, BANSER 04-D Pemuteran, Pecalang Pemuteran, dan LINMAS Pemuteran.

Koordinator Pengembangan Program PKMM Covid 19 Kabupaten Buleleng, Abdul Karim Abraham berharap dengan adanya program ini dapat meringakan beban masyarakat terdampak covid-19.

“Semoga dapat meringankan mereka, karena yang kita sasar adalah penduduk yang tidak bantuan apapun dari pemerintah pusatm daerah bahkan desa,” terangnya

Pria yang juga Ketua PC Ansor Kabupaten Buleleng tersebut menambahkan bahwa dalam program ini terdapat edukasi kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan.

“Dalam program ini ada juga ada edukasi agar masyarakat bisa sadar dengan menjaga diri masing-masing dengan protokol kesehatan,” tandasnya.

Kontributor : Ilham Kusuma,
Editor : Mamluatun Ni’mah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.